Semangat Mars SMAN 1 Sambas: Lagu Kebanggaan untuk Membangun Negeri

Lagu mars adalah simbol semangat, kebanggaan, dan identitas sebuah institusi. Bagi warga SMA Negeri 1 Sambas, Mars Smansa bukan sekadar lagu, melainkan sebuah refleksi dari sejarah, tekad, dan visi besar dalam mendidik generasi penerus bangsa. Lagu ini diciptakan oleh siswa kelas XI IPA 2 Tahun Pelajaran 2013/2014, sebuah karya orisinal yang terus menggelora hingga kini.

Mars Smansa dibuka dengan baris sejarah:
“Sepuluh Agustus Enam Puluh Satu / Berdirinya Sekolah Kita”
Ini menjadi pengingat bahwa SMA Negeri 1 Sambas telah berdiri sejak tahun 1961, berperan penting dalam dunia pendidikan di Kabupaten Sambas dan Kalimantan Barat secara umum. Penyebutan tanggal tersebut menjadi bukti bahwa para siswa tidak melupakan akar dan perjalanan panjang sekolah mereka.

Bagian berikutnya menegaskan identitas:
“SMA Negeri 1 Sambas / Itu Namanya”
Lagu ini menyatakan kebanggaan terhadap almamater tercinta. Kalimat seperti “SMA Kebanggaan Kita” dan “Tak Letih Mendidik Bangsa” menggambarkan dedikasi sekolah dalam mencetak generasi yang berilmu dan berkarakter.

Lirik “Sekolah Kita Membangun Negeri / Menebar Tunas-Tunas Bangsa” adalah bentuk optimisme bahwa pendidikan adalah pondasi utama pembangunan bangsa. Sekolah digambarkan sebagai tempat lahirnya karya-karya berkualitas, yang menjadi harapan rakyat.

Simbol “13 Pilar” juga disebut dalam lagu, merujuk pada ciri khas fisik dan filosofis sekolah, yang melambangkan 13 sifat mulia dan sejarah bangunan sekolah.
“Kokoh Tegakkan Cita-Cita / Mencetak Harapan Bangsa” menjadi bukti bahwa SMAN 1 Sambas memiliki komitmen kuat terhadap misi kebangsaan.

Repetisi pada bagian akhir lagu memperkuat pesan utama:
“Untuk Indonesia Jaya”, menunjukkan bahwa setiap langkah di SMA Negeri 1 Sambas diarahkan untuk membangun negeri tercinta.

Mars Smansa bukan hanya lagu, tetapi semangat yang mengikat seluruh warga sekolah dalam kebersamaan, kecintaan, dan cita-cita besar untuk bangsa.